Menanggapi Pertanyaan Kapan Nikah

⁣⁣
#MadeByRequest⁣⁣
Mungkin ini sedikit horor, persiapkan diri Anda.⁣⁣
⁣⁣
Membaca judul, udah merasa Relate banget sama musim-musim nikah gini. ⁣⁣
Generasi 90-an yang berada dalam golongan jomblo, single, atau yg sudah punya pasangan namun belum berkesempatan dihalalkan, Sabaarr.. ⁣⁣
⁣⁣
Ini bukan postingan penyindiran, tapi insyaAllah saling mendoakan. ⁣⁣
⁣⁣
Dari ketiga golongan yg disebutkan di atas, pasti semua pernah mendengar, merasakan, dan meratapi pertanyaan 'kapan nikah'. ⁣⁣
⁣⁣
Bukan dari pasangan, sahabat, atau teman terdekat, apalagi teman curhat. Namun kebanyakan berasal dari saudara jauh, kerabat jauh, atau teman yang sok kenal gak pernah ketemu and sekalinya ketemu nyari topik pembicaraan biar suasana menjadi seru dengan pertanyaan horor itu. #awkwardMoment⁣⁣
⁣⁣
Pertanyaan itu berada di luar kendali kita, artinya kita tidak bisa mengatur apa yg harus orang lain tanyakan pada kita. ⁣⁣
Menurut #filosofiteras abaikan itu, fokus pada apa yang ada di dalam kendali kita. ⁣⁣
⁣⁣
Apa itu??⁣⁣
⁣⁣
Respon kita. ⁣⁣
Bagaimana cara menanggapi pertanyaan-pertanyaan di luar kendali kita. ⁣⁣
⁣⁣
Ada beberapa tipe orang dalam merespon.⁣⁣
⁣⁣
Pertama. ⁣⁣
Sikap bodo amat. Biasanya tipe ini cenderung tidak merespon. Karena mereka menganggap itu tidak penting dan bukan urusan si penanya.⁣⁣
⁣⁣
Kedua. ⁣⁣
Melawan dengan canda tawa. Tipe kedua ini adalah tipe kepribadian yang memang tidak mudah tersinggung. Ia akan membalasnya dengan candaan tanpa memasukkannya ke dalam hati..⁣⁣
⁣⁣

Ketiga. Respon Baper. Biasanya respon terbawa perasaan alias baper akan ditunjukkan oleh seseorang dengan tipe pemikir, pendiam, dan sebagian warga introvert. Tipe ini lebih sadis dan membahayakan bagi masa depan.⁣
Ketika ditanya hal yg sensitif, dilihat secara permukaan, ia akan malu, bingung dan diam. Tapi jika ditilik lebih dalam, ketika dalam suasana sunyi, ia akan memikirkan dan bertanya-tanya dengan dirinya sendiri serputar pertanyaan itu. ⁣
Kenapa?? Kenapa?? ⁣
Pertanyaan itu akan terbang-terbang dipikirannya selama ia dalam kondisi sunyi sendiri. ⁣
Berhati-hatilah jika kalian termasuk tipe ketiga. Jika sudah terlanjur, cukup lakukan tips berikut :⁣
1. Diam⁣
2. Jawab apa adanya. Karena pernyataan adalah doa, cukup jawab saja "InsyaAllah"⁣
3. Jangan dijawab ngawur (ketika sudah punya calon, tp bilangnya belum) jangaaann.. Ntar dikabulkan Allah.⁣
4. Sekali lagi, ucapan adalah doa. Jika belum ada pandangan menikah alias jombs or single, berkatalah yang baik-baik. Anggap si penanya pun akan mendoakan sebaliknya.⁣
5. Respon penanya akan diam dan luluh jika jawabanmu serius menggunakan kata-kata yang baik pula.⁣
6. Kalau si penanya masih ribut juga, kasih mantra Petrificus Totalus, atau Imobulus. Yang penting jangan pakai mantra terlarang nanti bisa masuk Azkaban.⁣
For Example⁣
+ sis, kapan nikah?⁣
- InsyaAllah tahun ini, jika sang jodoh tiba2 datang bak sinetron ftv, ndelalah bertemu langsung terpaku. Tak ada yang mustahil. Mohon doanya.⁣
Satu lagi, pakai mantra Obliviate juga boleh. Biar hilang ingatan tuh yang nanya.⁣
Nox⁣
#30haribercerita⁣
#30hbc2021⁣
#30hbc20tips ⁣ ⁣@30haribercerita

To be continue⁣⁣ *Pict from Telegram

#30haribercerita⁣⁣
#30hbc2020⁣⁣
#30hbc202020
@30haribercerita

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cara Balik Nama Kendaraan di Samsat Jepara

Menonton Serial Upin Ipin

Bukan Rencanaku tapi rencana-Nya⁣ ⁣